![]() |
Ilustrasi (Foto: Pixabay) |
Assalamu'alaikum warahmatullah wa barakatuh.
Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Ash-shalatu was salamu 'ala rasulillah wa 'ala alihi wa shahbihi ajma'in.
Amma ba'du.
Hadirin rahimakumullah..
Alam kubur atau disebut juga alam barzah adalah fase alam yang akan kita lewati setelah alam dunia.
Di alam kubur, ada dua keadaan: nikmat kubur atau siksa kubur.
Kita tidak tahu bagaimana nasib kita di alam kubur nanti. Yang jelas, amal saleh kita, ketaatan kita, itulah yang akan menjadi wasilah kita mendapatkan nikmat kubur.
Selain berusaha memperbanyak amal saleh, kita pun harus berusaha agar terhindar dari siksa kubur. Bagaimana caranya?
Dalam beberapa hadis, Rasulullah memberikan tips berupa amalan apa saja agar terhindar dari siksa kubur.
Pertama: Membaca Surah Al-Mulk
عن عبد الله بن مسعود قال : من قرأ { تبارك الذي بيده الملك } كل ليلة منعه الله بها من عذاب القبر وكنا في عهد رسول الله صلى الله عليه و سلم نسميها المانعة وإنها في كتاب الله سورة من قرأ بها في كل ليلة فقد أكثر وأطاب
Dari ‘Abdullah bin Mas’ud, ia berkata, “Barangsiapa membaca “Tabarakalladzi bi yadihil mulk” (surat Al Mulk) setiap malam, maka Allah akan menghalanginya dari siksa kubur. Kami di masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menamakan surat tersebut “al Mani’ah” (penghalang dari siksa kubur). Dia adalah salah satu surat di dalam Kitabullah. Barangsiapa membacanya setiap malam, maka ia telah memperbanyak dan telah berbuat kebaikan.” (HR. An Nasai dalam Al Kabir 6/179 dan Al Hakim. Hakim mengatakan bahwa sanad hadits tersebut shahih).
Hadirin rahimakumullah...
Salah satu bentuk ikhtiar agar selamat dari siksa kubur adalah dengan merutinkan membaca Al-Qur'an, terutama Surah Al-Mulk.
Berdasarkan hadis, membaca surah al-mulk memiliki keutamaan, yaitu penghalang dari siksa kubur. Maka kita pun dianjurkan untuk rutin membacanya setiap malam.
Bukan membaca sekedar membaca saja. Tentu dengan catatan, kita mengimani isi surat ini, serta mengamalkan hukum yang ada di dalamnya. Artinya, benar-benar kita harus membacanya dengan hati, tahu makna ayat demi ayat dalam surah Al-Mulk.
Semoga kita bisa mendapatkan syafa’at karena membacanya. Bahkan dalam hadis lain dengan redaksi berbeda, bahwa Rasulullah Saw. bersabda,
“Ada suatu surat dari alquran yang terdiri dari tiga puluh ayat dan dapat memberi syafa’at bagi yang membacanya, sampai dia diampuni, yaitu: “Tabaarakalladzii biyadihil mulku…dst (surat Al Mulk)” [HR. Tirmidzi no. 2891].
Kedua: Berhati-hati Saat Kencing
Betapa banyak azab kubur yang penyebabnya adalah disebabkan kencing yang tidak bersih. Seperti yang sepele, tapi ternyata bisa menjadi penyebab siksa kubur.
Oleh karena itu, hadirin, sebisa mungkin kita harus berhati-hati dan selalu memastikan membersihkan kencing sampai yakin kalau kencing tersebut sudah tidak ada bekasnya.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم اِسْتَنْزِهُوا مِنْ اَلْبَوْلِ, فَإِنَّ عَامَّةَ عَذَابِ اَلْقَبْرِ مِنْهُ – رَوَاهُ اَلدَّارَقُطْنِيّ
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bersihkanlah diri dari kencing. Karena kebanyakan siksa kubur berasal dari bekas kencing tersebut.” (HR. Ad Daruquthni)
Dalam hadis lainnya dikatakan:
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ مَرَّ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – بِحَائِطٍ مِنْ حِيطَانِ الْمَدِينَةِ أَوْ مَكَّةَ ، فَسَمِعَ صَوْتَ إِنْسَانَيْنِ يُعَذَّبَانِ فِى قُبُورِهِمَا ، فَقَالَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يُعَذَّبَانِ ، وَمَا يُعَذَّبَانِ فِى كَبِيرٍ » ، ثُمَّ قَالَ « بَلَى ، كَانَ أَحَدُهُمَا لاَ يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ ،وَكَانَ الآخَرُ يَمْشِى بِالنَّمِيمَة»
“Dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata: Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam pernah keluar dari sebagian pekuburan di Madinah atau Makkah. Lalu beliau mendengar suara dua orang manusia yang sedang diadzab di kuburnya. Beliau bersabda, ‘Keduanya sedang diadzab. Tidaklah keduanya diadzab karena dosa besar (menurut mereka bedua)’, lalu Nabi bersabda: ‘Padahal itu merupakan dosa besar. Salah satu di antara keduanya diadzab karena tidak membersihkankan bekas kencingnya, dan yang lain karena selalu melakukan namimah (adu domba)” (HR. Bukhari Muslim).
Ketiga: Berdoa
Hadirin rahimakumullah.. ada tiga ikhtiar kita berlindung dari siksa kubur.
Pertama, dengan senantiasa membaca surah al-Mulk setiap malam.
Kedua, memastikan kencing kita benar-benar bersih tak bersisa.
Terakhir, selalu berdoa kepada Allah agar terhindar dari siksa kubur sebagaimana Rasulullah pun selalu berlindung diri darinya.
Tak hanya itu, ada banyak amal saleh yang dapat menyelematkan dan menjadi penerang kita di alam kubur. Sehingga memperbanyak amal saleh pun dapat menjadi wasilah selamatnya kita dari siksa kubur.
Demikian yang bisa disampaikan. Akhiru kalam.
Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.